Tuesday, February 11, 2014

pengertian kas pada akuntansi bank

Kas dan bank merupakan harta perusahaan yang paling liquid sehingga sangat mudah untuk diselewengkan. Setiap hari hanpir seluruh transaksi dalam perusahaan menyangkut dengan kas, oleh karena itu perusahaan harus membuat suatu sistem yang kuat untuk mengontrol pengeluaran atau penerimaan kas dan bank.

Walaupun pengendalian intern yang dibuat oleh perusahaan kuat, namun tak selayaknya perusahaan yakin dengan manajemen dan sistem yang dibuat, perusahaan tetap harus melakukan pemeriksaan terhadap kas dan bank dan seluruh akun dalam laporan keuangan perusahaan. Audit perusahaan juga turut serta dalam mengontrol sistem tersebut, selain itu audit juga memberikan kepercayaan bahwa laporan keuangan suatu perusahaan dapat dinyatakan benar. Sehingga setiap perusahaan terutama perusahaan yang besar wajib mengaudit perusahaannya.

Berikut pengertian kas oleh beberapa ahli, antara lain yaitu:
a. Menurut Munawir (1983)
Kas merupakan uang tunai yang dapat digunakan untuk membiayai operasi perusahaan, termasuk dalam pengertian kas adalah cek yang diterima dari para pelanggan dan simpanan perusahaan di bank dalam bentuk giro atau demand deposit, yaitu simpanan di bank yang dapat diambil kembali (dengan menggunakan cek atau bilyet).
b. Theodarus M. Tuanakotta, AK, (1982)
Kas dan bank meliputi uang tunai dan simpanan-simpanan di bank yang langsung dapat diuangkan pada setiap saat tanpa mengurangi nilai simpanan tersebut. Kas dapat terdiri dari kas kecil atau dana-dana kas lainnya seperti penerimaan uang tunai dan cek-cek (yang bukan mundur) untuk disetor ke bank keesokan harinya.
c. . Standar Akuntansi Keuangan (2002)
Kas adalah alat pembayaran yang siap dan bebas digunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan. Yang dimaksud dengan bank adalah sisah rekening giro perusahaan yang dapat dipergunakan secara bebas untuk membiayai kegiatan umum perusahaan.

Master Kas/Bank adalah Form untuk membuat data master Kas dan Bank. Pada BeeAccounting ini Kas dan Bank merupakan master yang sama, perbedaan hanya pada Tipe atau jenisnya : Kas / Bank. Untuk Kas Giro anda juga harus membuatkan kasnya yang digunakan untuk menyimpan bentuk Fisik Giro.

Pengertian kas
Kas adalah alat pembayaran yang dapat dipakai untuk membiayai kegiatan perusahaan. Kas adalah aktiva yang paling lancar, harus sediakan dalam jumlah yang cukup, tidak berlebihan sebab dapat menimbulkan Idle kas dan tidak kekurangan sebab akan menimbulkan tersendatnya kegiatan perusahaan
Yang termasuk kas antara lain :Uang tunai, uang kas yang disimpan dibank, cek yang diterima pihak lain cek kasir ,wesel pos dan simpanan bank-bank luar negeri, Sedangkan yang tidak termasuk kas antara lain cek mundur, pembayaran dimuka, effek, prangko dan materai, deposito berjangka, dana-dana wesel tagih.
Didalam suatu perusahaan yang dimaksud kas adalah uang yang disimpan dibank sehingga diperlukan administrasi pengelolaan kas bank yang memadai.
Prosedur penerimaan dan pengeluaran kas dibank
Untuk mencegah penyalahgunaan kas atau tidak terjadi kecurangan-kecurangan dalam pengelolaan kas perlu diadakan pengawasan kas yang meliputi :
1. Prosedur penerimaan kas bank
· Diadakan pembagian tugas antara fungsi penerimaan, pencataan, dan penyimpanan kas
· Setiap penerimaan kas dibuat bukti penerimaan kas, segera dicatat dan disetorkan ke bank
· Dibedakan antara fungsi pengelolaan kas dan pencatat kas
· Dibuat laporan kas setiap hari
· Diadakan kas opname secara intern tanpa memberitahuan terlebih dahulu
2. Prosedur pengeluaran kas bank
· Semua persyaratan yang relative besar digunakan cek
· Digunakan sistem Voucer untuk menjamin bahwa pengeluaran-pengeluaran kas memang untuk pengeluaran perusahaan
· Dipisahkan antara yang menulis, yang menandatangani dan mencatat pengeluaran cek
· Setiap hari diadakan laporan kas
· Untuk pengeluaran yang relative kecil dibentuk dana kas kecil (Petty Cash)
· Secara Insidental diadakan kas opname

REKONSILIASI SALDO KAS


Untuk pengendalian, kas dapat disimpan di bank dalam bentuk simpanan giro. Jika hal ini terjadi maka masing-masing fihak yaitu perusahaan (nasabah) dan bank akan melakukan pencatatan atas saldo dan perubahan dari saldo kas tersebut. Perusahaan melakukan pencatatan atas uang yang disimpan di bank di perkiraan (akun) cash atau cash in bank. Selanjutnya berdasarkan catatan bank, secara berkala bank biasanya mengirimkan laporan ke nasabah yang lazim disebut rekening koran (bank statement). Dengan demikian dapat dilakukan perbandingan antara data menurut perusahaan dengan informasi yang dilaporkan bank.

Komposisi Kas
semua harta yang ada diperusahaan yang mempunyai nilai ekonomis tidak semua bisa disebut sebagai kas. sesuatu yang digolongkan sebagia kas adalah sebagai berikut :
  1. uang tunai berupa kertas dan uang logam yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia serta mata uang asing.
  2. uang kas yang tersimpan di bank dalam bentuk rekening giro (deman deposit).
  3. cek yang diterima dari pihak lain, tetapi belum diuangkan di bank.
  4. Cek dalam perjalanan (out standing cheks) yaitu cek yang telah dikeluarkan perusahaan, tetapi belu, diuangkan di bank.
  5. wesel pos yang menurut sifatnya segera dapat diuangkan pada waktu diperlukan.
  6. simpanan uang di bank-bank luar negeri yang tidak dikenakan pembatasan penarikannya.


sedangkan tidak termasuk dalam golongan kas adalah :

  1. cek mundur (post date checks)
  2. pembayaran-pembayaran dimuka (prepaid expenses)
  3. surat berharga jangka pendek
  4. deposit berjangka( time deposit) adalah simpanan yang ada dibank yang pengambilannya pada waktu-waktu tertentu
  5. wessel tagih yang merupakan perintah tertulis dan bersyarat kepada penarik unutk membayar sejumlah unag tertentu kepada penarik pada tanggal-tanggal yang telah ditentukan

Struktur Kantor Kas - Bank

Posisi yang ada di sebuah kantor kas adalah sbb :

  • Pimpinan Kantor kas
  • Teller / Kasir
  • Security
  • Cleaning Service / Office Boy

Fungsi dari kantor kas ini hanyalah untuk melayani kegiatan – kegiatan transaksi keuangan tunai saja. Jadi nasabah bisa melakukan penarikan / penyetoran secara tunai ke rekening yang mereka miliki. Selain itu bisa juga melakukan proses transfer dalam negeri ( SKN ) atau transfer ke luar negeri ( khusus TT ). Keberadaan kantor jenis ini biasanya sudah di akomodir dengan difungsikannya ATM.

PEMERIKSAAN KAS DAN BANK DALAM AUDITING
PEMERIKSAAN KAS DAN BANK


1. Menurut Standart Akuntansi Keuangan.
• Yang dimaksud dengan kas ialah : alat pembayaran yang siap dan bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan.
• Yang dimaksud dengan bank adalah : sisa rekening giro perusahaan yang dapat dipergunakan secara bebas untuk membiayai kegiatan umum perusahaan.

Contoh dari perkiraan-perkiraan yang biasa digolongkan sebagai kas dan bank adalah:

• Kas kecil dalam rupiah dan mata uang asing
• Saldo rekening giro dibank dalam rupiah maupun mata uang asing
• Bon sementara
• Bon-bon kas kecil yang belum direimbursed
• Check tunai yang akan didepositkan
Yang tidak dapat digolongkan sebagai bagian dari kas dan bank pada neraca
• Deposito berjangka
• Check mundur dan chek kosong
• Dana yang disisihkan untuk tujuan tertentu
• Rekening giroyang tidak dapat segera digunakan baik dalam maupun diluar negeri misalnya karena dibekukan.

pengertian ;
Traveller check adalah Giro adalah suatu istilah perbankan untuk suatu cara pembayaran yang hampir merupakan kebalikan dari sistem cek. Suatu cek diberikan kepada pihak penerima pembayaran (payee) yang menyimpannya di bank mereka, sedangkan giro diberikan oleh pihak pembayar (payer) ke banknya, yang selanjutnya akan mentransfer dana kepada bank pihak penerima, langsung ke akun mereka.

Cashier check adalah cek yang dibuat oleh suatu bank yang merupakan surat perintah dari bank kepada bank itu juga. Ini adalah hak pelanggan untuk meminta “hari berikutnya sudah tersedia” ketika menyerahkan cek kasir secara pribadi. Sebagian besar bank tidak langsung menerimanya. Namun, bank diijinkan untuk mengambil kembali uang itu “dibuang” cek itu jika dalam satu atau dua minggu kemudian bank menemukan adanya tindak penipuan. Karena pelanggan pasti sudah percaya bahwa cek telah benar atau sah dan telah dikonversi menjadi kas kita, pelanggan mudah ditipu oleh skema yang meminta mereka untuk meninggalkan barang mereka atau sebagian dari uang mereka lalu dengan mudah di buang cek itu pada waktu yang tepat

Bank draft adalah Bank Draftadalah surat berharga yang berisi perintah tak bersyarat dari bank penerbit draft tersebut kepada pihak lainnya (tertarik) untuk membayar sejumlah uang kepada seseorang tertentu atau orang yang ditunjuknya pada waktu yang telah ditentukan.

Money order adalah Perintah uang adalah pembayaran agar jumlah yang telah ditentukan uang . Karena itu diperlukan bahwa dana akan prabayar untuk jumlah yang ditampilkan di atasnya, itu adalah metode yang lebih dipercaya pembayaran dari cek pribadi . The US Postal Service money order masalah untuk biaya kecil di setiap lokasi.

post by +Rinal Purba
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : pengertian kas pada akuntansi bank

  • kas dalam perspektif islamkas di dalam sehari hari kita atau juga dalam islam bisa di dalam bentuk uang tunai :UANG DAN TRANSAKSI-TRANSAKSI KEUANGAN DALAM TINJAUAN ISLAM Akhmad Akbar Susamto Peng ...
  • pengertian kas kecil dalam bahasa inggrisEFINISI DANA KAS KECIL ( PETTY CASH )Kas kecil adalah sejumlah uang kas atau uang tunai yang disediakan perusahaan untuk membayar pengeluaran-pengeluaran yang jumlahnya ...
  • pengertian kas dalam laporan keuanganKas ( Cash) adalah aktiva lancar yang meliputi uang kertas/logam dan benda-benda lain yang dapat digunakan sebagai media tukar/alat pembayaran yang sah dan dapat diambil ...

0 comments:

Post a Comment